Ojenews.com.Pekanbaru.Riau.
Marpoyan Damai-Dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda yang di padukan dengan peringatan HUT SMP Negeri 8 yang ke-38, Panitia acara menggelar karnafal baju adat dan Profesi. Arak-arakan dengan jarak tempuh lebih kurang 1 Km itu mengundang perhatian para pengendara yang melintas di jalan Adisucipto sebagai rute yang dilalui peserta carnafal tersebut.
Arakan karnafal yang diiringi oleh drum Ban tersebut terlihat sangat meriah, para peserta carnafal tidak hanya diikuti oleh para siswa dan siswi SMP Negeri 8 namun peserta juga terdiri dari para guru. Senarai acara yang terdiri dari Carnafal, potong Tumpeng, pelepasan balon keudara, pembagian hadiah lomba pembacaan visi misi sekolah dan pembagian hadiah lomba yel-yel sekolah antar kelas dan ditutup dengan doa bersama.
Dalam sambutannya Kepala SMP Negeri 8 Pekanbaru Yusra,M.Pd mengatakan peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini diperingati bersamaan dengan peringatan HUT SMP Negeri-8 yang ke-38. Dua momentum penting tersebut disatukan perayaannya dengan tujuan untuk lebih mengefesiensikan waktu serta anggaran kegiatan yang dibutuhkan.
“HUT sekolah dan Hari Sumpah Pemuda adalah dua momentum penting dan peringatannya kita satukan dalam satu agenda acara. ini bertujuan untuk lebih mengefisiensikan waktu dan anggaran biaya. Namun demikian tidak mengurangi makna satu sama lainnya,” kata Yusra,M.Pd.
Kepala sekolah yang memiliki segudang prestasi itu juga menyebutkan, memperingati hari sumpah pemuda adalah suatu keharusan bagi para generasi pelajar di negeri ini. melalui momentum itu diharapkannya para siswa dan siswi SMP Negeri 8 dapat memaknai hari Sumpah Pemuda tahun 2017 ini dengan tetap berkarya dan meraih berbagai prestasi.
“Melalui momen Peringatan Hari Sumpah Pemuda ini semoga para peserta didik kita dapat menghargai para pemuda-pemuda jaman dahulu yang telah berperan penting dalam perkembangan sejarah negeri ini. Pemuda adalah estapet pembangunan, jika kelak siswa-siswi kita dewasa dan menjadi pemuda, maka jadilah pemuda harapan bangsa yang mampu membanggakan negeri ini dan orang tua,” ujar kepala sekolah peraih kepala sekolah berprestasi tingkat Provinsi Riau ini.
Dikesempatan yang sama salah seorang siswi SMP Negeri 8 kelas 9-1 Assyah Andini mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur atas diselenggarakannya peringatan hari Sumpah Pemuda yang dikolaborasi dengan HUT SMP Negeri-8 yang ke-38 tahun ini. Melalui dua kegiatan yang sangat penting itu menurutnya dapat menjadikan motifasi bagi generasi muda khusunya para peserta didik SMP Negeri 8 untuk selalu meningkatkan kebersamaan yang disebut dengan persatuan dan kesatuan.
“Saya selaku generasi pelajar yang juga generasi muda sangat bangga atas gagasan sekolah saya ini, yang menggelar acara peringatan hari Sumpah Pemuda yang bersempenaan dengan peringatan HUT SMP negeri 8 yang ke-38 ini,” kata gadis yang terlihat elok dengan pakayan adat Melayunya ini.
Menurut Andini, sebagai generasi muda yang merupakan estapet pembangunan dimas mendatang hendaknya dapat memaknai momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda itu dengan meningkatkan semangat belajar dan meraih prestasi diberbagai bidang.
“kita harus menghargai upaya keras para pemuda zaman dahulu mempersatukan pemuda dinegeri ini dalam panji bangsa Indonesia. Kita harus tetap menjaga keutuhan pemuda dalam satu nusa,satu bahasa, satu bahasa bahasa Indonesia,” ujarnya.(oje)
