Ojenews.com Pekanbaru.Riau.
Dahsyat memang, Pemerintah Kota Pekanbaru sampai mengeluarkan kebijakan yang tidak bijak, yakni melakukan pemotongan gaji para guru GTT dan THL Kebersihan. Pemotongan ini juga tidak tanggung-tanggung, yang nominalnya mencapai Rp.700 ribu.
Terkait ini, Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru, Zaidir Albaiza, mengkritisi persoalan ini seperti berita yang dimuat Detakriaunews.com.
Wakil Rakyat ini merasa sangat prihatin dengan nasib yang dialami guru GTT dan THL Kebersihan tersebut. Dikatakannya ekonomi rumahtangga mereka itu bergantung dari gaji yang mereka peroleh setiap bulannya.
“Ini harusnya tidak boleh terjadi, meskinya Pemko harus bisa mencarikan solusi lain dari pada melakukan pemotongan gaji. Kita juga bingung dengan kebijakan-kebijakan yang ada, padahal jauh hari kita sudah mengingatkan kepada Pemko supaya jangan melakukan kebijakan-kebijakan pemotongan seperti ini, berarti pemerintah tidak mengindahkan himbauan kita,” ungkapnya. (oje).
