Ojenews.com Pekanbaru Riau.
Negeri Smart City Madani-Bulan suci Ramadan sebagai bulan yang penuh berkah tidak hanya dijalani umat Muslim di Kota Pekanbaru yang berjulukan Kota Madani ini dengan ibadah puasa saja, akan tetapi berbagai ibadah lainnya juga menjadi kegiatan yang banyak dilakoni. Infak dan sedekah satu diantara amal jariah lainnya yang banyak dilaksanakan baik orang perorangan maupun kelompok.
SMP Negeri 8 Kota Pekanbaru misalnya, sekolah yang beralamatkan di Jalan Adisucipto Sidomulyo Timur Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru itu telah menjadikan berinfak dan bersedekah jadi kegiatan rutin harian dalam bulan Ramadan.
Tahun ini, 33 siswa Yatim dan Piatu sekolah tersebut mendapatkan santunan dari hasil infak dan sedekah yang dikumpulkan selama bulan suci Ramadan 1440 Hijiriah. Penyerahan santunan langsung dilakukan oleh Kepala SMP Negeri 8 Hj.Yusra,M.Pd pada Sabtu (18/5/2019) pagi.
Diacara Santunan itu Hj.Yusra mengatakan, tujuan dari kegiatan penyantunan siswa yatim dan piatu itu selain dari upaya berbagi kepada sesama juga menumbuh kembangkan semangat kepedulian sosial dihati dan pikiran warga SMP Negeri 8.
“Penyantunan ini merupakan bentuk kepedulian sosial warga sekolah terhadap para siswa yatim dan piatu di sekolah ini, dan melalui kegiatan ini hendaknya dapat menumbuh dan kembangkan semangat kebersamaan di SMP Negeri 8 ini,”katanya.
Dikatakan Hj.Yusra, tahunn ini sebanyak 33 siswa Tatim dan Piatu menerima santunan dari dana infak dan sedekah yang dikumpulkan selama bulan suci ramadan ini.
“Dana santunan itu bersumber dari infak dan sedekah siswa, guru dan warga sekolah lainnya selama bulan Ramadan, dan semoga dapat memberikan manfaat bagi siswa penerima dan menjadi amal jariah bagi yang berinfak dan sedekah,”ucapnya.
Beliau berharap melalui kegiatan penyantunan tersebut dapat menjadikan warga SMP Negeri 8 menjadi insan yang bertakwa.(dy).
