Ojenews, Com, Ketapang Kalbar,- Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Orang Melayu (DPD POM) Ketapang resmi dilantik, bertempat di Aula Deriktorat Politeknik Negeri Ketapang, Desa Sukaharja, kecamatan Delta Pawan, kabupaten ketapang,Kalbar, menandai awal perjalanan baru dalam memperkokoh peran dan persatuan masyarakat Melayu.
Acara dibuka dengan lantunan Indonesia Raya dan Mars POM, diiringi doa khidmat dari KH. Drs. Faisal Maksum, Ketua MUI Kabupaten Ketapang. Dalam suasana penuh haru, Sekretaris Majelis Adat Budaya Melayu (MABM), Dr. Syawaldi, MY, M.Si, menyampaikan sepucuk sirih seulas pinang, sebuah simbol restu dan doa bagi kepengurusan baru yang akan membawa bahtera organisasi ke depan.
Ketua Panitia, Muhammad Saihuri, berdiri di hadapan para undangan, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya. Ia menuturkan bahwa acara ini terwujud berkat kerja sama panitia dan dukungan penuh dari para pengurus DPD POM Ketapang. Bagi Saihuri, malam ini bukan sekadar seremoni, tetapi awal dari langkah besar dalam membangun kebersamaan.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP POM, Agus Setiadi, SE, mengungkapkan bahwa kepengurusan DPD POM Ketapang sejatinya telah ditetapkan sejak 2 Mei 2024. Namun, mempertimbangkan suasana politik menjelang Pemilu dan Pilkada, pelantikan ditunda agar tidak terseret dalam arus kepentingan politik. POM, katanya, harus tetap menjadi wadah yang berdiri tegak di atas kepentingan bersama, bukan kelompok tertentu. Ia juga mengingatkan kembali sejarah berdirinya POM, yang awalnya lahir sebagai benteng pembelaan bagi para ulama yang mengalami intimidasi, namun kini juga menjadi mitra strategis dalam mendukung pembangunan daerah.
Muhammad Rusdi, yang kini resmi menjabat sebagai Ketua DPD POM Ketapang, menyampaikan harapan yang menggugah. Dengan suara lantang, ia mengajak seluruh lapisan masyarakat Melayu untuk bersatu, saling mendukung, dan menunjukkan bahwa Melayu bukan hanya pewaris sejarah, tetapi juga penggerak peradaban. Baginya, kekuatan Melayu terletak pada kebersamaan dan kesetiaan untuk membangun daerahnya sendiri.
Malam semakin larut, tetapi semangat di dalam aula itu terus menyala. Para hadirin pulang dengan tekad baru, bahwa DPD POM Ketapang kini bukan sekadar organisasi, tetapi cahaya yang akan menerangi jalan bagi masyarakat Melayu dalam merajut kejayaan di tanah sendiri.
