Ojenews.com Kuansing Riau
Bosatu Nogori Maju,-Bersempenaan dengan hari HUT Kabupaten Kuantan Singingi yang ke-20 Tahun pada tahun 20 19 ini, Kuansing Bacarito menggelar lomba cerdas cermat tingkat SLTA/SMK se-Kuantan Singingi yang di laksanakan di gedung Narosa,Jumat (27/9 2019) Taluk Kuantan.
Ketua Pembina Kuansing Bacarito Nafisnan mengatakan, cerdas cermat ini merupakan kegiatan yang di-taja dari generasi Milenial yang berfokus kepada seni budaya Kuantan Singingi.
“Acara ini bertujuan untuk menperkenalkan seni dan budaya kepada generasi muda untuk lebih jauhnya dan arti yang sesungguhnya dan dapat dipromosikan keberbagai media, baik dari nasional maupun mancanegara,”ujar Nafisman didepan Bupati Kuantan Singingi dan ratusan peserta cerdas cermat seni dan budaya.
Bupati Kabupaten Kuantan Singingi H.Mursini dalam arahannya mengatakan dan menyampaikan presiasi yang tinggi kepada pembina dan panitia serta siswa dan siswi yang telah melaksanakan acara ini.
“Yang merupakan sikap positif bagi generasi milenial pada umumnya.
Pada kesempatan ini saya mengingatkan kita harus memakai media sosial dan menyaring berita hoaks dan jagan sampai kita kena undang2 IT seperti pencemaran nama baik, dan menyebarkan berita Hoaks.Dengan adanya Kuansing Becarito ini adalah suatu upaya menghindari masalah yang tak kita inginkan nantinya.Jadilah sebagai generasi yang pintar untuk menghindari segala macam berita yang merupakan tidak ada kebenarannya,”pesan Bupati Mursini.
Pada kesempatan tersebut Mursini juga berharap dengan adanya Kuansing Bacarito ini agar terangkatnya seni dan budaya budaya Kuantan Singingi di mata nasional dan mancanegara.
“Seperti contoh dengan ditemukanya bukit Primada dan beberapa batu nisan yang mencerminkan dari suatu kerajaan,”sebutnya.
Disela acara Ketua Panitia pelaKsana acara cerdas cermat Jaswal Akmal mengatakan.
“kegiatan ini kita laksanakan dalam tiga hari ini, insya Allah sampai hari Minggu besok. Adapun inti dari pertanyaan yang kita ajukan kepada peserta lomba cerdas cermat ini berkisar dari pertanyaan seni dan budaya Kuantan Singingi dan ditambah dari pengetahuan umum bidang bahasa Indonesia. Kami juga melibatkan siswa/siswi untuk melibatkan diri sebagai panitia,”tutupnya.(neneng).
