Ojenews.com.Rohul.Riau.
Pasir Pengaraian-Selama ini Pemerintah Rokan Hulu dalam urusan keuangan daerah menggunakan jasa Bank Riau Kepri sebagai bank Kasdaerah. Namun untuk saat ini hingga kedepannya, Pemkab Rohul beralih menggunakan jasa Bank Rakyat Indonesia (BRI) sgai Bank Kas daeraheb.
Seperti berita yang dilansir oleh Detak Riau News.com bahwa Legislator DPRD Riau mengakui, bahwa penarikan seluruh kas daerah milik Kabupaten Rokan Hulu dari Bank Riau Kepri beberapa waktu yang lalu, terjadi akibat tidak maksimalnya pelayanan yang diberikan oleh salah satu BUMD milik Pemprov Riau tersebut. Sekretaris Komisi III DPRD Riau yang membidangi aset daerah, Suhardiman Amby meminta kepada Gubernur Riau beserta seluruh jajaran komisaris sebagai pemegang saham, agar melakukan evaluasi di tubuh manajemen BRK tersebut.
“Berarti ada yang salah pada BRK, dan pihak BRK harus melakukan koreksi di internal manajemen mereka,” ujarnya kepada wartawan.
Kompetitor perbankan sangat banyak, maka hal-hal yang harus menjadi perhatian oleh managemen BRK yakni menyangkut pelayanan dan suku bunga. Karena, menurut Suhardiman Amby, jika kalah dalam pelayanan tentulah nasabah akan berpaling kelain Bank.
“BRK harus lakukan entrofeksi terhadap pelayanan, suku bunga dan beberapa hal lainnya, jika pimpinan BRK tidak mampu dan tidak memiliki kapabelitas dalam mengelola lembaga keuangan itu maka bisa menggantinya karena undang-undang sudah mengaturnya,”tegas Politisi Hanura Riau tersebut.(drn/oje).
