Oleh: Drs.Sofyan,M.Si Dosen Tetap STIE Maha Putra Riau
Kalau melihat begitu bersemangat seseorang menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya sampai lupa waktu, hal ini menjadi tanda-tanda suatu sikap seorang pekerja keras dan berusaha untuk menghindari kebiasaan menunda-nunda pekerjaan menjadi suatu harapan bagi organisasi.
Dalam konteks tersebut menunjukkan bahwa di dalam organisasi telah tercipta suatu iklim kerja yang membuat karyawan ataupun pegawai merasa nyaman dalam bekerja di organisasi tersebut.
Dalam buku teori organisasi dikatakan suatu organisasi perlu menciptakan iklim organisasi yang mendorong sumber daya manusia memiliki sikap dan etos kerja yang tinggi. Dengan demikian dapat dikatakan iklim organisasi diperlukan dalam bekerja.
Menurut Pasaribu dan Indrawati (2016 : 45) Mengemukakan “Iklim Organisasi adalah kualitas lingkungan yang relatif dari organisasi dialami oleh anggotanya,dimana hal ini memiliki efek pada perilaku mereka bagaimana organisasi berfungsi baik,terdapat 2 iklim organisasi yaitu kondisi lingkungan yang menyangkut fisik dan kondisi lingkungan yang menyangkut phisikis atau non difisik”
Dilihat dari kutipan diatas dapat dikatakan suatu iklim organisasi mengambarkan sikap dan perilaku yang diperlihatkan oleh anggota organisasi dalam bekerja,yang mana kondisi iklim organisasi menyangkut kondis lingkungan yang pisik dan non fisik.
Dalam perspektif kondisi lingkungan organisasi dapat menentukan iklim organisasi, bila dilihat lingkungan pisik tercermin misalnya penyediaan keselamatan dan kesehatan kerja, sarana dan prasara kerja,sementara kondisi lingkunan non pisik terlihat pula dari suasana kerja,hubungan komunikasi yang harmonis dan kepemimpinan yang berlangsung dalam organisasi.
Bagaimana untuk melihat iklim organisasi dikatakan pula oleh Wirawan (2016 : 128)” Ada lima Indikator Iklim Organisasi ;1).Responsibility atau tanggung jawab,2).Identity atau identitas,3).Warmrh atau kehangatan,4).Support atau dukungan dan 5).Conflicf atau konflik”
Dengan demikian dapat diketahui bahwa iklim organisasi akan mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi dalam mewujudkan tujuannya. Bagaimanapun juga menciptakan iklim organisasi perlu mendapat perhatian pemimpin dan dukungan semua pihak yang terlihat dalam organisasi…alau melihat begitu bersemangat seseorang menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya sampai lupa waktu, hal ini menjadi tanda-tanda suatu sikap seorang pekerja keras dan berusaha untuk menghindari kebiasaan menunda-nunda pekerjaan menjadi suatu harapan bagi organisasi.
Dalam konteks tersebut menunjukkan bahwa di dalam organisasi telah tercipta suatu iklim kerja yang membuat karyawan ataupun pegawai merasa nyaman dalam bekerja di organisasi tersebut.
Dalam buku teori organisasi dikatakan suatu organisasi perlu menciptakan iklim organisasi yang mendorong sumber daya manusia memiliki sikap dan etos kerja yang tinggi. Dengan demikian dapat dikatakan iklim organisasi diperlukan dalam bekerja.
Menurut Pasaribu dan Indrawati (2016 : 45) Mengemukakan “Iklim Organisasi adalah kualitas lingkungan yang relatif dari organisasi dialami oleh anggotanya,dimana hal ini memiliki efek pada perilaku mereka bagaimana organisasi berfungsi baik,terdapat 2 iklim organisasi yaitu kondisi lingkungan yang menyangkut fisik dan kondisi lingkungan yang menyangkut phisikis atau non difisik”
Dilihat dari kutipan diatas dapat dikatakan suatu iklim organisasi mengambarkan sikap dan perilaku yang diperlihatkan oleh anggota organisasi dalam bekerja,yang mana kondisi iklim organisasi menyangkut kondis lingkungan yang pisik dan non fisik.
Dalam perspektif kondisi lingkungan organisasi dapat menentukan iklim organisasi, bila dilihat lingkungan pisik tercermin misalnya penyediaan keselamatan dan kesehatan kerja, sarana dan prasara kerja,sementara kondisi lingkunan non pisik terlihat pula dari suasana kerja,hubungan komunikasi yang harmonis dan kepemimpinan yang berlangsung dalam organisasi.
Bagaimana untuk melihat iklim organisasi dikatakan pula oleh Wirawan (2016 : 128)” Ada lima Indikator Iklim Organisasi ;1).Responsibility atau tanggung jawab,2).Identity atau identitas,3).Warmrh atau kehangatan,4).Support atau dukungan dan 5).Conflicf atau konflik”
Dengan demikian dapat diketahui bahwa iklim organisasi akan mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi dalam mewujudkan tujuannya. Bagaimanapun juga menciptakan iklim organisasi perlu mendapat perhatian pemimpin dan dukungan semua pihak yang terlihat dalam organisasi.