Hebatnya Kids Center Alfityah, Gali Kreasi Anak Pasarkan Lewat Bazar

img-20161127-wa0009-1
Guru Kids Center Alfityah

Ojenews.com, Pekanbaru, Riau-Kids Center Alfityah di Bawah naungan Yayasan Alfityah terus memberikan yang terbaik untuk anak didik, baik mereka yang di Raudatul Athfal maupun Pendidikan Anak Usia Dini.

Berbagai inovasi di lahirkan para guru untuk menggali potensi pada anak, sehingga kemampuan mereka terus dan terus berkembang. Kemajuan anak didik jelas memberikan dampak kebanggaan pada para orang tua.

Menggali potensi dan kreasi anak, semester ini Kids Center Alfiyah selenggarakan bazar hasil karya murni anak-anak.

Mereka dibimbing para guru untuk berkarya sesuai dengan keinginan dan kemampuannya lalu guru hanya membantu dalam proses finishing, hasil karya anak ini dipasarkan lewat bazar.

Ketua Panitia Pelaksana Zussyamalaini mengatakan, beraneka ragam karya yang dibuat anak anak, seperti gelang, pesawat dari botol,bros jilbab, gantungan kunci dan lain-lain.

Dijelaskanya, hasil karya itu di pasarkan (jual) lewat bazar di sekolah. Karya anak tersebut dimintakan pada orang tua anak untuk membelinya seharga menghargai karya anak.

“Artinya sejauh mana orang tua mereka menghargai hasil karya anak mereka sendiri yang murni dibuat anak mereka,” ungkapnya.

Menurutnya, ada salah seorang orang tua anak menawarkan hasil karya anaknya dengan harga Rp100ribu. Anak tersebut membuat dan menghasilkan karya sebuah pesawat yang dibuat dari botol dan anak yang membuatnya sangat senang dengan hasil karyanya sendiri, orang tuanya menghargai hasil karya anaknya dengan nilai cukup tinggi.

img-20161127-wa0007
Orang tua anak melihat dan membeli hasil karya anak mereka distand bazar Kids Center Alfityah, sabtu (26/11).

Disampaikannya, selain bazar, sempena memperingati hari Guru Nasional ke 71 tahun 2016, Kids Center Alfityah juga selenggarakan menanam tanaman bersama anak-anak dengan disaksikan langsung orang tua anak, dan bahkan para orang tua juga terlibat bersama anak menanam.

Tujuan diselenggarakanya menanam itu, untuk membangun kerjasama antara orang tua dan anak. Kemudian sebagai stimulasi motorik halus dan kasar anak dalam menanam, karena anak memengang tanah dan tanaman.

Momen ini cara yang baik menanamkan rasa cinta pada tanaman terhadap anak, dengan cinta pada tanaman maka hatinya bisa lembut.

Lewat kegiatan yang diselenggrakan, juga mempromosikan sekolah pada masyarakat luas. Dengan berbagai kegiatan seperti menanam, disampaikan pada masyarakat bahwa Kids Center Al-fityah merupakan sekolah berbasis ramah anak, jelasnya.

Ustazah ini juga menyampaikan, untuk lebih dekatnya antara guru dan orang tua, begitu juga dengan anak, maka diselenggarakan makan bersama. Dalam kesempatan makan bersama, para orang tua bisa bertanya jawab langsung tentang perkembangan anak pada guru. Dan guru juga bisa menyampaikan apa yang harus dilakukan orang tua sebagai penunjang peningkatan kemampuan dan kemajuan anak, ungkapnya.

” interaksi perkembagan anak bisa diketahui dan apa yang perlu diperbaiki, bisa diutarakan langsung ketika adanya guru dan orang tua duduk bersama, momen makan bersama itulah kesepatan baik untuk mengetahui perkembngan dan kekurangan serta apa yang perlu dilakukan dapat diketahui, baik orang tua maupun para guru,” jelasnya.

Kegiatan Bazar dan menanam ini berlangsung dengan meriah, para orang tua dan anak saling bekerja sama dalam menanam, saat proses menanam berlangung, para orang tua dan anak serta guru yang tengah menanam di vidiokan tanpa gerak seperti patung (Manneguin Challenge) oleh salah seorang guru, Ustazah Ugie Broto Tri Mugiasih.

Salah seorang orang tua anak, Dimas Pramita Nugraha, mengatakan, kegiatan tajaan Kids Ceter Alfityah sangat bagus. Anak-anak usia emas ini diberikan pengembangan kreatifitas. Sehingga anak bisa berkembang dengan baik pula.

Untuk menumbuhkan daya kreasi anak, selain memberikan nutrisi yang cukup, juga perlu diberikan sentuhan kegiatan kreativ pula. Sehingga anak bisa memiliki pribadi percaya diri dan pribadi-pribadi yang baik.

“Kita terus berusaha dan berdo’a untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Melibatkan orang tua dalam aktivitas anak juga sangat baik. Seperti dalam kegiatan menanam disekolah. Dengan begitu melalui menanam tersirat pesan harus peduli terhadap lingkungan,” jelasnya. (AA)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *