Sekda Dianto Mampanini Membuka Acara Diklat Three in One Batik Tulis Angkatan I Kecamatan Gunung Toar

Sekda DR.Dianto Mampanini,SE.MT saat menyampaikan sambutan dalam Diklat Batik tulis

Ojenews.com Kuansing Riau.
Taluk Kuantan Basatu Nagori Maju-Sekda Kabupaten Kuantan Singingi DR.Dianto Mampanini,SE.MT membuka secara resmi acara diklat Three in One (3 in 1) Batik Tulis angkatan I kerja saman Kementerian Perindustrian melalui Balai Diklat Industri Padang dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuanta Singingi Gunung Toar,Jumat (15/3/2019).

Turut hadir mendampingo Sekda para Kadis diantaranya, Kadisperindag, Kadis Perhubungan, Kadis Perikanan dan Kadis ketahanan Pangan,Kadis kominfo serta para ASN di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) kuansing.

Dikesempatan laporannya, Ketua Panitia Rafli Rahmat,SH menjelaskan bahwa ada 7 (tujuh) BDI diseluruh wilayah Indonesia dengan spesialisasi dan kompetensi yang berbeda beda disetiap BDI diantaranya,

A.BDI Medan dengan spesialisasi diklat bagi Sumber Daya Manusia (SDM) Industri kelapa Sawit dan Produk

turunannya dan produk Karet.

B.BDI Padang dengan spesialisasi bidang Bordir dan fesen.

C.BDI Jakarta dengan spesialisasi Industri Tekstil dan produk Tekstil.

D.BDI yokyakarta dengan spesialisasi produk Plastik, Logam dan kerajinan.

E.BDI Surabaya dengan spesialisasi Industri Elektronik, Telematika dan Tekstil.

F.BDI Denpasar industri kreatif meliputi Animasi, Kerajinan dan barang seni.

G.BDI Makasar industri Kako,Rumput Laut dan Rumah Karangan.

Dijelaskan Rafli bahwa diklat ini dilaksanakan dari tanggal 15 Maret sampai 4 April 2019, Peserta diklat sebanyak 70 terdiri dari 14 desa di Kecamatan Gunung Toar. Peserta diklat akan diberikan materi dan pelajaran mengenai pembuatan Batik Tulis. sementara itu untuk tenaga pengajar atau tutor dalam diklat ini, panitia mendatangkan dari Group kota Solok dan Widyasuara BDI Padang yang telah memiliki kompetensi.

Dalam kesempatan itu Bapak Drs.Azwar Ali,MM juga mengatakan,banyak yang harus dilalui tehapan dalam pendistribusian prodak atau barang, bagai mana Batik Kabupaten Kuantan Singingi menjadi tuan rumah dalam berbagai acara agar masyarakat mengenal hasil produk asal Kuansing.

“Dengan dibukanya acara diklat Three in One (3in1) Batik Tulis angkatan I akan menambah wawasan pengetahuan peserta diklat dan akan terlihat keterampilan kemampuan dalam membatik,”harapnya.

Sekda Kabupaten Kuantan Singingi DR.Dianto Mampanini,SE.MT dalam kesempatan arahannya sangat mengapresiasi pembukaan acara diklat Three in One (3 in 1) Batik Tulis angkatan I yang diadakan di Gunung Toar oleh Balai Diklat Industri Padang dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi.

 

Berbicara masalah Batik lanjut Sekda Kuansing lebih jauh, Batik merupakan salah satu ekspresi budaya yang memiliki makna atau simbol dan nilai estetika yang tinggi bagi masyarakat Indonesia secara umum, dan setiap daerah memiliki motif batik tersendiri.

Masih kata sekda, untuk mengembangkan ekonomi kreatif dikabupaten Kuantan Singingi modal utamanya diperlukan wawasan yang luas, dan ide ide cemerlang yang dimiliki peserta diklat.

“Wawasan yang luas itu merupakan faktor utama yang digunakan pembatik dalam menghadapai ekonomi kreatif saat ini.Batik produk yang dibutuhkan banyak orang.Dengan harapan kedepan kita bisa menjadikan desa desa di kecamatan Gunung Toar ini menjadi kampung batik,”sebut Sekda Dianto.

Dikesempatan tersebut Sekda Dianto juga minta agar para Kepala Desa mau memberi dukungan kegiatan membatik masyarakat dengan memanfaatkan dana Pemberdayaan Desa.

“Selanjutnya juga kami berharap bantuan dari bapak ibu kepala desa agar mampu menopang usaha pembatik nantik, dapat dibantu untuk penyediaan peralatan yang dibutuhkan dalam proses membatik dengan memanfaatkan dana pemberdayaan desa didesa masing masing,”harapnya.(neng).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *