Ojenews.com.Pekanbaru.Riau-Gubernur H.Arsyaduliandi Rachman menghadiri sekaligus Memberikan Mauidzoh Hasnah dalam acara Apel Akbar Hari Santri nasional Tahun 2017 di Provinsi Riau yang dipusatkan di Gelanggang Remaja Provinsi Riau Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru, Sabtu (22/10/17).
Gubernur H.Arsyadjuliandi Rachman di dampingi oleh Danrem 031 Wira Bima Bapak Bridjen TNI Edy Nasution S.ip, Bapak Dr.H Ahmad Mujahidin selaku ketua FKPP Riau, Kanwil Prov.Riau, Bapak ali ibrahim dari mesir, Walikota Pekanbaru di wakili oleh Sekda kota Pekanbaru, Kemenag Prov Riau, Kiyai, Ustadz, Ustadzah, alim ulama cerdik pandai, pimpinan pondok, seluruh santriwan santriwati, Kepala Dinas Badan dari Kabupaten dan Kota yang hadir.
Dikesempatan sambutannya, Gubernur Riau yang akrab disapa Andi Rachman menyebutkan Pondok Pesantren yang ada khususnya di Provinsi Riau berjumlah sekitar 221 pondok dengan 40000 santriwan-santriwati.
“Ini potensi yang luar biasa di negeri ini dalam menciptakan SDM kedepan, dan santriwan santriwati ini telah teruji. Saya mendapat informasi, laporan setiap saya berkunjung kebeberapa pondok di Provinsi Riau ini. Para pimpinan Pondok dan pak kiyai menyampaikan kepada saya bahwa persiapan acara dalam kunjungan itu semuanya di lakukan oleh santriwan-santriwati dan ini tanda kedisiplinan yang sudah di perlihat kan santriwan-santriwati,”kata Gubri.
Dikatakan Gubri, Kedisplinan adalah modal kita kedepan untuk mengisi pembangunan di Provinsi Riau ini, kita perlu SDM yg betul-betul SDM yang Kompeherensif jadi selain punya keimanan yang hebat, punya intelektual yang bagus dan juga punya kemauan yang luar biasa. Oleh kerena itu insyaallah santriwan-santriwati di Provinsi Riau ini bisa mengisi pembangunan di negeri ini di masa akan datang dan ini telah terbukti.
” Alumni- alumni Pondok Pesantren telah mengisi posisi posisi diberbagai bidang, baik itu di sektor swasta maupun di pemerintahan dan juga di lembaga legislatif, tentu kita berharap kedepan potensi ekonomi yang ada di Provinsi Riau ini harus kita kembangkan lagi dalam bentuk ekonomi Syariah,”harap Gubri.
Mendorong ekonomi Syariah di Provinsi Riau, masih kata Gubri. Isnyaallah Bank Rriau Kepri telah mempersiapkan lembaga keuangan Syariahnya dan ini tentulah butuh SDM dan juga membutuhkan pelaku Ekomoni di Syariah yang bisa bekerja sama dengan Bank Riau Kepri.
“Ini perlu saya sampaikan karena saya lihat bakat yang ada di santriwan-santriwati kita yang ada di pondok pondok tempat yang saya kunjungi walaupun dalam bentuk pameran-pameren kecil yang ada di pondoknya tapi saya liat punya bakat ekonomi kreatif, ini memang di butuh kan sejalan dengan pertumbuhan yang ada di Provinsi Riau ini. Yang terpenting bagi kita untuk mengisi pembangunan ini komitmen bersama menjaga NKRI, menjaga Riau ini aman supaya kita terus bisa berbuat untuk negeri Riau ini di dalam rangka membangun Negeri Riau yang lebih baik kedepan,”tekatnya.
Di akhir acara tersebut, Gubri menyerahkan bibit ikan patin, lele,dan nila sebanyak 30.000 ribu ekor dari Dinas Perikanan Provinsi Riau kepada bapak Dr.H Ahmad Mujahidin selaku Ketua FKPP Riau dan bibit pohon dari Dinas perkebunan Provinsi Riau kepada pemimpin Pondok Pesantren.(Advertorial Humas Komimfo Kerjasama/oje).