Ojenews.com Riau,-Salah satu wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah pengabdian kepada masyarakat. UIR sebagai salah satu perguruan tinggi di Provinsi Riau juga turut serta dalam mewujudkan salah satu Tri Dharma Perguruan tinggi tersebut.
Bela Negara adalah sebuah konsep tentang patriotisme seseorang, suatu kelompok, atau seluruh komponen dari suatu negara. Secara fisik dapat diartikan sebagai usaha pertahanan dari segala bentuk AGHT (Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan) terhadap eksistensi negara tersebut.
Secara non-fisik, bela negara dapat diartikan sebagai peran aktif dalam memajukan bangsa dan negara, baik melalui pendidikan, moral, sosial, dan lain sebagainya. Upaya bela negara, selain sebagai kewajiban dasar manusia, juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, dan rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan bangsa. Dengan demikian bela negara menjadi wajib untuk setiap profesi apapun.
Oleh karena itu, kelompok Dosen Fisipol UIR yang diketuai Muhammad Arsy Ash Shiddiqy, S.IP., MA melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan Tema “Sosialisasi Peningkatan Pemahaman Bela Negara Kepada Masyarakat di Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau”.
Sesuai dengan tema, Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan di RT 01, RW 17, Dusun 3 Bencah limbat, Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau pada hari kamis 08 September 2022 di perumahan Peace Residence Jl. Purnama, Pasir Putih. Dalam kesempatan ini juga, kami beserta Masyarakat setempat berolah raga bersama yaitu Badminton/Bulu Tangkis, hal ini dilakukan untuk lebih mempererat hubungan kemasyarakatan antar sesama warga. Pada kegiatan PkM ini juga dihadiri langsung oleh Ketua RT 01 bapak Irwan Gesmi, S.Sos., M.Si.
Permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat RT 01 Dusun Bencah Limbat dan kami rasa juga diseluruh daerah di Indonesia bahwasnya pemahaman masyarakat terkait Bela Negara masih sangat kurang dan nilai Cinta terhadap Tanah Air mulai terdegradasi, banyak masyarakat yang menganggap aksi Bela Negara hanyalah Wajib Militer, namun sebenarnya banyak hal lain yang termasuk aksi bela negara. Pemahaman ini yang ingin kita tekankan kepada masyarakat Indonesia terkhusus masyarakat RT 01 Dusun Bencah limbat, Desa Pandau jaya, Kab. Kampar, Riau.
Solusinya adalah tentu saja dengan terjun langsung ke tengah masyarakat, melakukan sosialisasi dan memberi pemahaman kepeda masyarakat tentang hakikat aksi Bela Negara, bagaimana masyarakat bisa memahami Bela Negara itu bukanlah suatu hal yang sangat sulit, bukanlah suatu hal yang menakutkan, justru banyak hal kecil yang bisa kita lakukan sebagai wujud dari bela negara, contoh kecilnya adalah mewujudkan lingkungan sosial yang aman dan saling bertenggang rasa, bergotong royong, sehingga hal-hal kecil tersebut mampu menumbuhkan rasa patriotisme terhadap diri masyarakat sebagai warga negara Indonesia.
Menurut Muhammad Arsy Ash Shiddiqy S.IP., MA. Urgensi bela negara bagi masyarakat adalah untuk pembinaan karakter, penguatan revolusi mental serta mempersiapkan masyarakat dan pemuda dalam menghadapi ancaman, seperti; premanisme, penyalah gunaan narkoba, paham radikalisme, bencana alam, konflik antar warga dan penyebaran penyakit menular.
Pada kesempatan ini, Muhammad Arsy Ash Shiddiqy S.IP., MA mengucapkan terimaksih kepada warga setempat yang sudah meluangkan waktu untuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini. Di akhir kegiatan Ketua RT 01 menyampaikan harapannya dengan kegiatan PkM ini mudah-mudahan pemahaman warga terkait Bela Negara bisa lebih baik dan tentunya berimplikasi kepada kehidupan bermasyarakat yang baik pula di lingkungan Dusun Bencah Limbat.