Perkuat Sinergi Penataan Kawasan, Kementerian PKP & Pemkab Rohul Gelar Ekspose Penanganan Permukiman Kumuh

Ojenews.com Rohul Riau,-Usai melakukan peninjauan langsung ke kawasan kumuh Danau Dipo Boncah Balong, Kecamatan Kepenuhan, pada Kamis 16 Oktober 2025. Pada Jumat (17/10/2025) Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) bersama Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) melaksanakan kegiatan Ekspose Penanganan Kawasan Permukiman yang berlangsung di ruang rapat lantai III Kantor Bupati.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Kawasan Permukiman Kementerian PKP, Ir. Fitrah Nur, M.Si., didampingi Kasi Wilayah I Widia Yulianti, serta Kasatker Kawasan Perumahan dan Permukiman Provinsi Riau Suindar Agung. Dari pihak daerah hadir Wakil Bupati Rokan Hulu H. Syafaruddin Poti, S.H., M.M., seluruh Kepala OPD, Kabid Kawasan Permukiman Fachruddin Siregar, ST., MT., serta pihak terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Rokan Hulu H. Syafaruddin Poti menyampaikan bahwa kegiatan ekspose bersama Dirjen Kawasan Permukiman ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya penanganan kawasan permukiman, khususnya yang masih tergolong kumuh.

“Melalui ekspose ini, kami ingin menampilkan kondisi riil di lapangan sekaligus memaparkan langkah-langkah strategis yang telah dan akan dilakukan oleh pemerintah daerah,” ujarnya.

Wabup juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan. Menurutnya, penataan kawasan permukiman bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga membutuhkan kesadaran kolektif masyarakat agar hasilnya dapat berkelanjutan.

Sementara itu, Dirjen Kawasan Permukiman Kementerian PKP Ir. Fitrah Nur, M.Si. menjelaskan bahwa kegiatan ekspose ini merupakan langkah koordinasi dan evaluasi bersama antara pemerintah pusat dan daerah untuk memperkuat implementasi program penanganan kawasan permukiman, terutama kawasan kumuh.

“Kami ingin melihat langsung kondisi di lapangan serta mendengarkan paparan dari pemerintah daerah terkait upaya yang sudah dilakukan dan tantangan yang dihadapi,” terangnya.

Dirjen Fitrah menegaskan bahwa fokus utama Kementerian PKP adalah memastikan seluruh program penataan kawasan permukiman di daerah berjalan sesuai dengan kebijakan nasional, namun tetap menyesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik lokal.

“Rokan Hulu memiliki potensi besar, namun juga menghadapi tantangan dalam hal infrastruktur dasar, drainase, dan sanitasi lingkungan. Melalui ekspose ini, kami ingin menyusun langkah strategis yang lebih tepat sasaran,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Plt Kadis Perkim melalui Kabid Kawasan Permukiman Fachruddin Siregar, ST., MT. turut menyampaikan paparan terkait hasil identifikasi kawasan kumuh dan program prioritas yang sedang berjalan.

“Dalam kegiatan ini, kami membahas potensi dukungan anggaran, program kolaboratif, serta teknis pelaksanaan pembangunan dan peningkatan kualitas permukiman ke depan,” jelasnya.

Fachruddin berharap sinergi dengan Kementerian dapat terus ditingkatkan, baik dalam bentuk dukungan program maupun pembiayaan, agar penataan kawasan permukiman di Rokan Hulu berjalan maksimal dan berdampak langsung bagi masyarakat.

“Kami ingin masyarakat Rokan Hulu bisa menikmati lingkungan yang lebih layak, sehat, dan tertata,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *