Gubri Syamsuar Terima Penghargaan Sebagai Tokoh Kerukunan Nasional

Ojenews.com Pekanbaru Riau,-Gubernur Riau Drs.H.Syamsuar, M.Si mendapat kepercayaan dari Asosiasi Nasional tahun 2023, Forum Kerukunan Umat beragama (FKUB) Propinsi Riau atas dedikasinya ,mensuport dan kepeduliannya selama ini menjaga silaturahmi dan kerukunan umat beragama khususnya di Provinsi Riau.

Baru baru ini juga di Provinsi Riau juga telah digelar silaturahmi forum kerukunan umat beragama (FKUB) regional Sumatera di Pekanbaru yang pelaksanaan Rakor tersebut tidak terlepas dari kontribusi pemerintah Provinsi Riau dalam membina silaturahmi tokoh lintas agama .

Acara penyerahan Piagam Penghargaan ini berlangsung dengan khidmat di gedung daerah yang di hadiri oleh seluruh organisasi keagamaan yang ada di Provinsi, Ka Kanwil Kemenag Riau Drs H Mahyudin, MA.Ketua FKUB Provinsi Riau KH, Abdurrahman Kaharudin, MA dalam sambutannya mengatakan merasa sangat berterima kasih, berbangga bisa bersama bapak gubernur dalam acara ini dan atas apresiasi Gubernur Riau sehingga indek kerukunan beragama di Riau naik menjadi rangking 16 secara nasional.

“Kedepan kami akan menargetkan menjadi 10 besar nasional berkat suport moril dan materil gubernur Riau,” ucap KH Abdurrahman .

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Riau dikesempatan yang sama dalam sambutannya mengatakan.

“Alhamdulillah dengan perhatian luar biasa dari Pemprov Riau terhadap Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Riau sehingga indek yang dulu mengkhawatirkan kini menjadi lebih baik dan indek Kerukunan Umat beragama di Riau meningkat tinggi,” jelas Kemenag.

Selanjutnya Gubernur Riau H.Syamsuar yang mendapat penghargaan ini dalam sambutannya mengatakan.

“Bahwa pada tanggal 3 Nopember 2024 ia mengundurkan diri sebagai Gubernur Riau seiring keluarnya Daftar Calon Tetap DCT karena beliau akan mengikuti Pemilu legislatif di DPR RI,”sebutnya.

Lebih lanjut Gubernur Syamsuar menjelas capaiannya selama memimpin Riau selama 5 tahun terus mengalami perbaikan dan prestasi yang mem baik diberbaigai sektor pembangunan,” tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *